 |
| Bukber diawali Doa Bersama yang dipimpin oleh Tgk H Ridwan S.H yang selaku Pimpinan Dayah Darul Mutallimin Meunasah Mee (Foto Dok NCA) |
PIDIE JAYA, NEWS CITRA ACEH
Di Bulan Suci Ramadhan yang penuh berkah, sudah menjadi tradisi bertahun-tahun diadakan buka puasa bersama (Bukber) diawali Baca Doa bersama dengan mengundang Rabithah Alumni Dayah Darul Mutallimin (RADAM) Meunasah Mee Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya . Minggu (7/4/2024).
Pantauan media, Acara dimulai di ruang mushalla pada sore hari pukul 18.00 WIB, Melakukan Doa Bersama yang dipimpin oleh Tgk H Ridwan S.H yang akrab disapa Waled selaku Pimpinan Pesantren. Acara ini diikuti oleh seluruh alumni yang hadir berlangsung dengan tertib hingga melaksanakan shalat magrib berjamaah.
Dalam kesempatan tersebut pimpinan Dayah Waled Meunasah Mee mengajak para Alumni untuk kembali ke Dayah, karena kontribusi alumni sangat dinantikan.
Kegiatan ini Waled mengapresiasi para Alumni yang telah menggagas dan hadir pada acara buka puasa bersama ini yang bertujuan untuk mempererat kembali ukhuwah sesama Alumni.
"Terimakasih kepada Alumni yang telah hadir pada kegiatan Bukber ini, disini kita merajut kembali Ukhuwah yang telah pudar karena jarak dan kesibukan masing-masing, berkah Ramadhan hari ini kita kembali dipertemukan. Ujar Waled.
Diruang yang sama Ketua RADAM Tgk Saiful Bahri M K menceritakan perihal kegiatan buka puasa ini, yang mana kegiatan ini sudah menjadi tradisi dari tahun ke tahun untuk menyambung silaturahmi sesama alumni Dayah yang telah lama tidak bersama selesai menyelesaikan pendidikan di Dayah Abu Meunasah Mee.
“Alumni RADAM Meunasah Mee mencapai ribuan santri, namun kegiatan ini kita buat untuk menghadirkan alumni-alumni kita yang telah sukses dan berhasil untuk silaturrahmi dan sharing keberhasilannya." Ungkapnya.
Kegiatan buka puasa bersama juga bertujuan untuk menambah keakraban dan mempererat tali silaturrahmi antar Keluarga Besar Alumni Dayah Darul Mutallimin, pada saat berbuka puasa, semuanya bersatu, berkumpul dan bercengkerama satu dengan yang lain dan bersama-sama menunaikan shalat Magrib berjamaah. Pungkas Saiful Bahri (Wanis)