News Citra Aceh

Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Jadi Pilar Utama Kampung KB di Aceh Utara

 


Aceh Utara,News Citra Aceh  — Pemberdayaan ekonomi masyarakat menjadi salah satu indikator penting dalam pengembangan Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) di Kabupaten Aceh Utara. Program ini tidak hanya fokus pada aspek kependudukan dan keluarga berencana, tetapi juga mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan ekonomi keluarga.


Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DPMPPKB) Kabupaten Aceh Utara, Fuad Mukhtar, S.Sos., M.SM, melalui Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana serta Keluarga Sejahtera (KB-KS), Mohd Azhar, SE, menyampaikan bahwa kegiatan pemberdayaan ekonomi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari visi besar Kampung KB.


“Tujuan akhir dari Kampung KB bukan hanya mengendalikan angka kelahiran atau memperluas akses layanan KB, tapi juga membangun kemandirian dan kesejahteraan keluarga melalui kegiatan produktif yang berkelanjutan,” ujar Mohd Azhar.


Berbasis Potensi Lokal

Kegiatan pemberdayaan ekonomi dalam Kampung KB dirancang berbasis potensi lokal yang dimiliki masing-masing gampong (desa). Di beberapa lokasi, kegiatan ini diwujudkan dalam bentuk pelatihan keterampilan menjahit, pengolahan hasil pertanian, peternakan skala rumah tangga, hingga pengembangan usaha mikro dan koperasi perempuan.


“Misalnya, di salah satu Kampung KB di Kecamatan Matangkuli, ibu-ibu kita latih untuk memproduksi keripik pisang dan abon ikan. Produk-produk ini kemudian dikemas dan dipasarkan dengan dukungan dari pemerintah daerah,” jelas Azhar.


DPMPPKB Aceh Utara juga menggandeng mitra lintas sektor, termasuk dinas koperasi, dinas perindustrian dan perdagangan, hingga perbankan untuk memberikan pendampingan dan akses permodalan kepada kelompok-kelompok usaha di Kampung KB.


Sinergi Program, Sinergi Harapan

Lebih lanjut, Azhar menyebutkan bahwa integrasi program di Kampung KB menjadi kunci utama keberhasilan. Pendekatan holistik dilakukan dengan menyinergikan layanan kesehatan, pendidikan, perlindungan anak, dan pembangunan ekonomi.


“Ini bukan program sektoral, tapi kolaboratif. Karena masalah kemiskinan, ketimpangan, dan kualitas keluarga tidak bisa diselesaikan oleh satu sektor saja,” katanya.


Kampung KB di Aceh Utara kini menjadi pusat edukasi dan inspirasi bagi masyarakat sekitar. Selain menjadi wadah edukasi kependudukan, mereka juga menjadi motor penggerak ekonomi desa. Banyak keluarga yang dulunya mengandalkan satu sumber penghasilan, kini mulai merasakan manfaat dari penguatan ekonomi melalui usaha produktif yang dikembangkan dalam wadah Kampung KB.


Harapan Jangka Panjang

Kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat di Kampung KB diharapkan mampu membentuk keluarga-keluarga tangguh yang mandiri secara finansial, sehat secara jasmani dan rohani, serta berdaya secara sosial.


“Kita ingin membentuk masyarakat desa yang sejahtera dan berkualitas. Dengan ekonomi yang kuat, keluarga akan lebih mudah mengakses pendidikan, kesehatan, dan kehidupan yang lebih baik,” pungkas Azhar.


DPMPPKB Aceh Utara berkomitmen untuk terus memperkuat peran Kampung KB sebagai ujung tombak pemberdayaan keluarga. Lewat dukungan berbagai pihak dan semangat gotong royong, Kampung KB bukan sekadar simbol, tapi menjadi kenyataan pembangunan dari desa untuk Indonesia yang lebih baik.(Adv).

Lebih baru Lebih lama